Di room 607 IHEAC Audio Video Show2024, anda akan dengan home theatre yang gambar dan suaranya datang hanya dari oleh sebuah proyektor laser pintar Ultra Short Throw Viewsonic. terbarunya - X2000B-4K. Dengan teknologi fosfor laser generasi kedua, proyektor ini menawarkan usia pemakaian lampu laser hingga 20.000 jam. Menghadirkan gambar 4K HDR yang jernih. Mengapa nantinya ruang ini tidak memakai speaker surround multichannel? Ya, karena exhibitornya ingin memamerkan kebolehan model ini dalam menyajikan suara luar biasa (untuk ukuran sebuah proyektor) melalui speaker Harman Kardon.Didirikan di California, ViewSonic adalah penyedia solusi visual global terkemuka dan memiliki bisnis di lebih dari 100 negara di seluruh dunia.
Melihat sajian X2000B-4K, tadinya kami kira ini adalah sebuah TV berinci besar
Terlepas dari apakah penggunanya pecinta film atau penggemar konser, proyektor baru ini dengan resolusi asli Ultra HD 4K dan speaker Harman Kardon, dukungan suara Dolby dan DTS, memastikan pengalaman audiovisual sinematik ke seluruh sudut ruangan, memberikan kenyamanan rumah pengguna.
Ini adalah sebuah proyektor bertekologi UST (Ultra Short Throw) laser true 4K HDR. Dengan konsep UST ini, maka proyektor ini dapat menyampaikan gambar 100 inch dari jarak 23 cm (dari layar). Dia memakai teknologi laser phosphor dan dilengkapi fitur koneksi pintar, melalui Wi-Fi dan Bluetooth. Maka kita bisa sharing konten tanpa kabel dari ponsel atau perangkat mobile lain, sedangkan Bluetoothnya bisa untuk pilihan audio dimana kita bisa membuat streaming konten dengan lebih mudah. Bluetooth juga bisa mengalirkan suara dari proyektor ke sound system luar seperti soundbar atau ke headphone, bila ingin mendengar suara film yang tersaji secara personal.
Dia punya speaker dan sebuah amplifier 50 Watt yang dibuat khusus(custom) oleh Harman Kardon, dan dikatakan mendukung format suara Dolby/DTS. Ini tentu menarik, bukan saja ide memasukkan sound system serius ke sebuah proyektor, tetapi juga nama Harman Kardon sendiri yang kita kenal sebagai salah satu merk top di dunia audio di Amerika.
Menariknya, bila kita saat pasang di rumah, belum memiliki sound system khusus, apalagi speaker multichannel (5.1 channel dan diatasnya), maka kita gunakan saja dulu speaker di dalam unit ini. Dalam hal koneksi ini ada juga HDMI Arc, dimana proyektor ini bisa mengirimkan dan mengembalikan sinyal melalui satu kabel, sehingga mengurangi kabel tambahan antara proyektor dan sistem audio eksternal.
Kian menariknya disini kita bisa memakai ponsel jadi remote control untuk mengontrol permainan di proyektor ini, dengan mengunduh aplikasi Viewsonic vCastSendere ke ponsel. Tentu ponsel dan proyektor harus ada di satu jaringan WiFi yang sama dan kita perlu pairingkan. Di fitur lainnya, dia punya teknologi Frame Interpolation yang mengurangi blur saat menayangkan gambar bergerak dan membuat gerakan cepat jadi smooth.
Koneksi Wi-Fi pada proyektor memungkinkan transmisi langsung dari perangkat, seperti ponsel atau tablet, ke layar besar secara nirkabel, membuat berbagi konten lebih cepat dan intuitif. Dengan koneksi Bluetooth, mereka juga menawarkan opsi audio yang fleksibel bagi pengguna. Proyektor dapat digunakan sebagai soundbar Bluetooth, sebagai alternatif, audio juga dapat dihubungkan ke headset Bluetooth milik pengguna untuk menikmati kesenangan layar besar tanpa mengganggu orang lain.
Sekarang tinggal bagaimana kerjasama layar Anylinx dengan proyektor Viewsonic ini dapat menampilkan hal hal menarik yang menarik mata.
Bagaimana mata kita bisa dibuat terpesona olehnya? Mari kita berkunjung ke IHEAC Audio Video Show 2024 yang berlangsung tanggal 5-8 Desember 2024 di Fairmont Jakarta. Kunjungi room 607.