SYSTEM DIY ASAWENDO SWISSRIANTO – JANGAN PERNAH REMEHKAN DIY

Posted by :

 

Bersama Suhu Kek Chung and Bro Lung2x, saya berkesempatan mengunjungi Bro Asawendo Swissrianto atau yang akrab dipanggil Wendo di rumahnya di Villa Serpong, Tangerang Selatan di akhir Desember 2017. Kayaknya hanya ada beberapa alasan yang bisa diterima untuk berkunjung ke rumah orang di atas jam 10:00 malam, salah satunya yaitu buat dengarin musik. Dan dengan alasan itulah kami berkunjung. Diterima dgn baik di ruang tamu rumahnya, teh manis hangat dan pizza sudah tersedia, mengundang selera. Namun tujuan kami adalah untuk memuaskan indera lain, yaitu telinga, bukan lidah. Dimainkanlah sound system di ruang keluarga tersebut sambil kita mengobrol dan sesekali Bro Wendo menyesuaikan volume suara untuk mendengar apa yg didiskusikan.

 

Tiba saatnya masuk ke studio mini dari Bro Wendo. Ruangan kubus yg disebut soundlab (sound laboratory kali ya). Ukuran ruangan sekitar 3 x 3 x 3m dipenuhi oleh sekitar 5 pasang speaker DIY dan banyak perangkat elektronik audio sehingga menyisakan tempat duduk hanya buat dua orang. Saya jadi tahu kenapa harus masuk soundlab ini satu per satu. Bro Lung2 masuk duluan dan keluar setelah sekitar tiga puluh menit. Bro Lung2 keluar dengan ekspresi muka puas dan terkesan. Kemudian giliran saya. Selama empat puluh menit (maaf ya Suhu Kek Chung nunggu lama), saya tersihir oleh suara yang dihasilkan. Dua buah speaker kecil menghasilkan suara multi dimensi dan begitu nyata, begitu lebar dan dalam seperti gambar luar angkasa di awal film Startrek, memberikan pengalaman mendengarkan sound system yang saya tidak akan percaya bila saya tidak mendengarnya langsung. Dan suara ini dihasilkan oleh system DIY atau setidaknya system modifikasi sendiri yang terdiri dari:

- Mesin Playstation 8 DAC dgn power supply terpisah sebagai pemutar lagu yg satu lagu beratnya bisa mencapai 2GB, HDD 6TB

- Preamp Marantz

- Power Cayin China

- Speaker 3-way dgn woofer 6,5 inch, midrange 5 inch dan tweeter AMT

 

Pilihan preamp dan power di atas untuk menunjukkan bahwa yang lebih berperan dalam menghasilkan kualitas suara seperti itu adalah source dan speaker, di luar urusan placement dan akustik.

 

Perlu mendengarnya sendiri untuk percaya. Ruangan kubus sempurna 3 x 3 x 3m, speaker DIY, computer file music, dan tempat duduk secukupnya. Hmmm…. Hanya seorang jenius yang bisa menghasilkan suara ini.

 

Bro Wendo, terima kasih telah memberikan satu pengalaman mendengar yang luar biasa. Saya tahu tidak semua orang seberuntung kami, diundang masuk soundlab pada kunjungan pertama ke rumah. Besar harapan, Bro Wendo bisa mengembangkan hasi kerja sehingga bisa dinikmati oleh para pecinta audio di seluruh Indonesia, bahkan seluruh dunia. Ibarat makanan, resep dan rasa sudah sangat bagus, tinggal packaging. Bukankah semua merk besar peralatan audio bermula dari DIY?

 

NB. Makasih juga ke Suhu Kek Chung yg telah mengajak main ke rumah Bro Wendo dan Bro Lung2 yg temanin

 

Ditulis oleh

Wando (untuk Wendo)